Luwu Timur_Towuti, Kompak Nusantara.com -- Gerak cepat Polsek Towuti Meringkus kelompok Pelaku pencurian Unit Hand Traktor , awal kejadian pencurian 1 unit Hand Tractor pada hari Selasa, 25 Juli 2023 pada malam hari sekitar pukul 22.00 wita di daerah persawahan Desa Mahalona Kec, Towuti Kab. Lutim,
Tidak butuh waktu lama hanyalah membutuhkan waktu kurang dari 3 jam, oleh Tim lidik dan tim tindak Polsek Towuti dibawah Pimpinan Kapolsek Iptu Suhardi berhasil meringkus 4 orang yang diduga sebagai pelaku, setelah dalam penangkapan kelompok terduga pelaku ditemukan telah di temukan barang bukti berupa 1 unit Hand Tractor yang sudah diangkut dalam bak Dump Truck dengan menggunakan mobil Truck.
Menurut Kapolsek Towuti Iptu Suhardi" bahwa para terduga pelaku yang 4 orang yang telah diamankan tersebut menjelaskan kepada Team Media Global investigasi News, bahwa kalau ketua atau pimpinan mereka adalah residivis pada kasus penganiayan yang kotbannya berinisial Ed. alamat Desa Pekaloa Kec. Towuti yang selama ini masih status buron "ucap Kapolsek Towuti
Sementara dari 4 orang pelaku yang telah diamankan masing-masing berinisial WP [26], SG [22], AR [26] dan M.R [19] masing-masing beralamat Desa Pekaloa Kec. Towuti.
Turut juga diamankan kendaraan yang dipakai para pelaku untuk mengangkut barang curian berupa 1 unit mobil Dump Truk merk Dyna type Sorus
Hingga berita diturunkan bahwa Kanit Reskrim IPDA DANI ARDIN SH.MH didampingi Kanit Intel AIPTU ABD. RAHMAT dan Anggota masih melakukan pengejaran terhadap 1 orang pelaku yang berinisial ED [37] tersebut.
setelah dari pengembangan bahwa ED sebagai aktor intelelektualnya terhadap kejadian pencurian tersebut semoga dalam waktu singkat dapat tertangkap dan dapat mengungkap kasus serupa pada TKP yg berbeda .
Lebih Lanjut Kapolsek Towuti Iptu Suhardi
mengatakan, reaksi cepat para anggota polsek towuti adalah sebagai wujud penanganan Polri terhadap tindak kriminal yang ada di kec.Towuti. agar warga merasa aman dan Damai.
serta semakin dekatnya Polri dengan masyarakat,” pungkasnya
Laporan : A.Risal Ginews
Editor : Sri Indah Wahyuni
0 Komentar