Enrekang, Kompak Nusantara.com --
Memberikan sambutan di pelatihan, PJ.Desa Pekalobean Dedy Ardi mengatakan, pelatihan ini untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan masyarakat tata cara mengurus jenazah.
Dikatakan, selama ini jika ada saudara kita meninggal, kita kesana kemari untuk mencari ustadz atau orang yang dianggap biasa mengurus jenazah biasanya dicari orang dari luar kampung, untuk urus jenazah.
Oleh karena itu kata PJ desa Dedy Ardi, setelah pelatihan ini para peserta diharapkan mampu mengamalkan ilmu dan ketrampilannya, mengurus jenazah minimal di lingkungannya, agar tidak lagi kebingungan mencari orang dari luar.
Kalau boleh didesa ini dibentuk lembaga desa atau kader desa yang khusus menyelenggaran jenazah di tiap dusun ada koordinatornya, dibuatkan SK didesa.
Menurut PJ.desa Dedy Ardi, kami sudah musyawarah dengan kepala dusun dan tokoh agama serta tokoh masyarakat, untuk mebentuk lembaga desa pengurus jenazah, dan diberikan insentif dari dana desa, namun tidak ada regulasinya.
Sementara pemateri ustazah Anita Handayani mengatakan, perlunya semua orang ummat Islam bisa mengurusi jika ada keluarganya yang meninggal dunia, itu lebih baik.
Karena hal ini penting meskipun ini Fardu kipayah dan pahalanya besar seperti 2 gunung Uhud, sesuai Hadits Sahih.
Dikatakan, mulai dari memandikan, mengkafani dan men shalati sampai menguburkan.
Menurut ustazah Anita Handayani, betapa pentingnya kita mengetahui tata cara mengurusi jenazah sesuai haditz Nabi, jika jenazah itu perempuan yang mengurusinya juga harus perempuan kecuali suaminya boleh.
Begitu juga kalau jenazahnya laki-laki maka yang harus urusi juga laki-laki.
Sedangkan pemateri kedua ustadz Rahmat Al Amin mengatakan, seorang muslim perlu memahami tata cara mengurus jenazah, agar tidak kesana kemari mencari ustadz atau orang pintar yang mengurus jenazah keluarga kita.
Ustadz Rahmat Al Amin juga menyampaikan, tanda-tanda orang yang akan meninggal dunia, mulai 100 hari kedepan yakni ; selalu menggigil setelah waktu Ashar, di hari 40 kedepan kondisi pusat ( posi ) kita bergetar getar, sisa 7 hari kedepan nafsu makan kita naik turun serta 3 hari lagi rauf muka kita ada perubahan dan daun telinga kita seperti lari masuk, serta ubun-ubun kita sakit sakit, tutur ustadz Rahmat Al Amin./Hafid
0 Komentar