Jeneponto, Kompak Nusantara Com. Sebanyak 1.509.925 surat suara baik untuk Presiden/Wakil Presiden maupun DPD RI sedang melalui proses sortir dan pelipatan agar siap digunakan pada pemungutan suara yang dijadwalkan pada 14 Februari mendatang.
Proses pelipatan yang dimulai sejak 7 Januari ini melibatkan masyarakat setempat sebagai tenaga, selain itu internal KPU, Bawaslu, TNI, dan Polri juga ikut terlibat.
Setidaknya 150 orang terlibat dalam seluruh proses, mulai dari sortir, pelipatan, hingga pengemasan kertas suara, dijadwalkan akan selesai pada 13 Januari mendatang.
Menyadari pentingnya kesejahteraan dan kesehatan para tenaga pelipatan, Pj Bupati Junaedi Bakri mengusulkan agar disediakan tenaga kesehatan yang berjaga-jaga.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya tenaga pelipatan dan pengemasan yang mengalami kelelahan atau bahkan kolaps, sehingga dapat segera mendapatkan pertolongan medis yang diperlukan.
Pj Bupati juga menekankan pentingnya kerjasama semua pihak untuk mensukseskan jalannya Pemilu 2024.
"Dengan semangat gotong-royong, kita berharap Pemilu kali ini dapat berjalan dengan lancar, adil, dan demokratis".ujarnya.
Junaedi Bakri menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung proses demokrasi ini, dan mengajak seluruh masyarakat Jeneponto untuk turut serta aktif dalam menjaga ketertiban dan kelancaran Pemilu.
Pj Bupati Junaedi Bakri optimis bahwa Pemilu 2024 akan menjadi perwujudan demokrasi yang berkualitas dan memberikan hasil yang sesuai dengan kehendak rakyat.
Pewarta : iskandar lewa
 2024 di Gudang Logistik KPU. Senin. (08/01/2024).){kind=link}
0 Komentar