ENREKANG, KOMPAK NUSANTARA.COM --Seiring waktu terus berjalan tahun 2024, sejumlah program pembangunan yang telah dilaksanakan pemerintah dan masyarakat desa Bone-Bone hingga November 2024 sudah mencapai 90 persen.
Ketika tanyakan media kompak Nusantara di kantor desa kemarin mengenai program kerja 2024, kepala desa Bone-Bone Drs. Idris mengatakan, adapun fisik yang dibangun diantaranya jalan tani dan perpipaan untuk mendukung akses transportasi menuju lahan pertanian.
Sedangkan dengan adanya pembangunan irigasi sistim perpipahan untuk menyiapkan air ke sawah-sawah sekaligus meningkatkan produksi pertanian khusunya padi dan hortikultura, bagi kesejahteraan petani dan masyarakat setempat yang mayoritas petani.
Namun di desa Bone-Bone kecamatan Baraka Enrekang ini masih ada 30 kepala keluarga ( KK ) penerima BLT dari dana desa 10 persen , dan juga ada program nasional ketahanan pangan untuk masyarakat 20 persen dari DD.
Lanjut pertanyaan media Kompak Nusantara mengenai potensi pertanian, kades Bone-Bone Drs.Idris mengatakan, tanaman perkebunan yang dominan adalah Kopi, menyusul cengkeh, merica, coklat, buah-buahan seperti durian, dan jangka pendek adalah hortikultura, padi dan jagung.
Mengenai obyek wisata kata Kades Idris, obyek wisata di Bone-Bone juga ada seperti obyek wisata alam air terjun dan lainnya serta obyek wisata Relijius, namun obyek wisata Relijius perlu diantisipasi jika pengunjung tidak sejalan dengan budaya, keyakinan masyarakat Bone-Bone yang sangat Relijius taat agama Islam, termasuk Perda larangan merokok.
Di desa Bone-Bone terdapat pondok pesantren yang menjadi kebanggaan masyarakat desa setempat bahkan dari luar daerah Enrekang daerah tetangga dan luar provinsi Sul-Sel banyak yang datang menimbah ilmu agama dan dipadukan dengan ilmu duniawi, karena agama Islam menghendaki manusia menuntut akhirat tapi jangan lupa dunia.
Ditanya mengenai dana ADD, kata kades Bone-Bone Idris inilah yang dipertanyakan semua desa di Enrekang belum menerima gaji 5 bulan sampai November 2024, apalagi dana bagi hasil pajak " DBH " sekitar 3 tahun sampai sekarang belum diterima semua desa.
Sedangkan pekerjaan sudah lama selesai, harapan masyarakat Enrekang semoga bupati baru nantinya memperhatikan nasib 112 desa, agar masyarakat Enrekang sejahtra, sesuai Visi dan Misi 3 Paslon Bupati yang bertarung di pilkada serentak 27/11/2024 ini berjalan aman, sukses adil dan jujur itu yang diharapkan masyarakat massenrempulu/Hafid
0 Komentar