SINJAI, KOMPAK-NUSANTARA.COM
Warga Desa Pattalassang Kecamatan Sinjai Timur Kabupaten Sinjai berhasil menangkap 32 ekor Babi hutan yang belakangan ini merusak lahan pertanian.
Pemerintah desa Pattalassang melalui Sekretaris Desa. Amsal menjelaskan kepada Media ini, bahwa saat ini hama Babi hutan masih menjadi ancaman serius bagi para petani. Rabu (15/11/2023).
Pada sisi lain, kata Amsal, banyak petani juga memang berkepentingan mengendalikan hama babi hutan dengan melibatkan Anjing peliharaan mereka sebab tanaman-tanaman Singkong atau tanaman pangan lainnya milik petani menjadi sasaran serangan para babi hutan.
Pemerintah desa Pattalassang menggelar kegiatan perburuan hama Babi dilaksanakan di hutan Pintong Jakka dusun Bonto Buddu dan dusun Borong Pao pada hari Minggu 5 November 2023 lalu.
Untuk itulah ribuan orang kembali memadati wilayah itu, mereka terdiri dari warga setempat, para pemburu Babi hutan tradisional dari wilayah sejumlah Desa yang ada di Kabupaten Sinjai, juga hadir membantu dari Perkumpulan Olah raga Berburu Babi PORBI dari Kabupaten Soppeng dan Kabupaten Bone.
Kepala desa Pattalassang Ismail berterima kasih karena masyarakat desa Pattalassang bersama masyarakat pemburu dari sejumlah desa. Turut hadir tim berburu PORBI dari Kabupaten Soppeng dan Kabupaten Bone, untuk membantu membasmi hama Babi hutan yang kerap kali meresahkan warga.
Dalam panyampaiannya Kepala desa Pattalassang Ismail, mengapresiasi kekompakan dari PORBI, serta menyambut baik adanya acara ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat terutama pelaku usaha pertanian dan perkebunan yang tanamannya sering dirusak oleh hama babi hutan.
Tentu petani juga akan merasakan dampak positif dengan berkurangnya hama Babi,” ungkapnya.
Jurnalis: Bakhtiar
Editor : Sri Indah Wahyuni
0 Komentar