JENEPONTO,Kompak Nusantara Com.Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) Kabupaten Jeneponto,H. Muhammad Sarif Karaeng Patta yang juga anggota DPRD Propinsi Sulsel fraksi PKB itu menghadiri Peringatan HUT Jeneponto ke 160, di lapangan Parang Passamaturukan ( Pastur ) Senin, 1 Mei 2023 kemarin.
Muhammad Sarif Patta datang lebih awal, sebelum acara moment bersejarah itu dimulai. Ketika Ia tiba di Lapangan Passamaturkan ( Pastur ), diantar ajudan pribadinya, bukannya Ia langsung duduk, melainkan harus menyapa, berjabat tangan dan berpelukan dengan para tamu undangan.
Moment pertemuan itu dimanfaatkan Muhammad Sarif Karaeng Patta mengingat saat ini masih dalam suasana hari lebaran Idul Fitri sehingga silaturahmi masih kental dilakukan.
Terlihat Muhammad Sarif Patta menghampiri tokoh ulama kharismatik Jeneponto K.H Jumatan Rate dan ustadz Muhamamad Syafri Dg Ngitung serta Ustadz Salehuddin.
Pendekatan Muhammad Sarif Patta ke para tokoh agama bukan tanpa alasan. Muhammad Sarif Karaeng Patta memiliki konsep religius, pendekatan kepada para pemuka agama adalah sangat penting dilakukan guna untuk bersama sama membangun Jeneponto yang diawali dari sebuah niat dan akhlak yang baik.
Ketika Muhammad Sarif Karaeng Patta diberi mandat oleh rakyat menjadi bupati, Insyallah Ia akan membangun sebuah ikon Islam di Jeneponto. Salah satu ikon Islam yang akan dibangun adalah Islamic Center.
Muhammad Sarif Patta berkeinginan bahwa Jeneponto yang memiliki warga mayoritas muslim, membangun Islamic Center tersebut bertujuan sebagai pusat belajar ilmu agama untuk semua generasi.
Selain itu, jika dirinya diberi mandat menjadi bupati, maka peningkatan pelayanan di sektor pertanian dan keagamaan serta pendidikan akan menjadi skala prioritas
" Insya Allah, jika rakyat memberi saya mandat menjadi bupati maka skala prioritas saya adalah sektor keagamaan, makanya saya rencana mau bangun islamic center, sektor pertanian, petani di Jeneponto hanya butuh air, serta sektor pendidikan juga paling utama guna untuk melahirkan SDM yang unggul". Ungkap Karaeng Patta.
Pewarta : Iskandar lewa LC
Editor : Sri Indah Wahyuni
0 Komentar