SINJAI, KOMPAK-NUSANTARA.COM
Babi hutan masih menjadi hambatan utama bagi masyarakat di dusun Campaga, Babi hutan yang kerap merusak tanaman lahan pertanian, biasanya serangan hama tersebut menimpa petani di delapan dusun di Desa Talle, hama menyerang pertanian dan areal perkebunan.
Secara kebetulan Media ini melintas di jalan tepat diadakannya perburuan diperoleh informasi bahwa petani setempat dibuat resah oleh serangan hama Babi hutan, umumnya Babi hutan menyerang tanaman pangan seperti Jagung, Nenas, Ubi dan tanaman lainnya, biasanya serangan dilakukan pada malam hari.
Menurut Kadir (petani), warga dusun Campaga mengaku, hama Babi selalu menyerang tanaman pertanian dan kebun warga. Masyarakat Dusun Campaga Desa Talle Kecamatan Sinjai Selatan Kabupaten Sinjai melakukan kegiatan berburu penganggu hama tanaman perkebunan yakni, Babi hutan.
Menyikapi hal tersebut, kegiatan berburu hama Babi dilaksanakan atas dasar pengaduan petani. Sekretaris Desa Talle Irwan, S.Pd, hadir dilokasi kegiatan perburuan, mengatakan bahwa berburu dilakukan karena banyaknya laporan warga tentang serangan hama Babi pengganggu tanaman di lahan perkebunan mereka.
Kegiatan berburu hama Babi masuk agenda ruting pemerintah desa Talle disetiap tahun. Berburu Babi juga bernilai positif karena bisa memberantas hama tanaman yang merugikan petani, bahkan Babi hutan merupakan hewan pengganggu yang sangat meresahkan petani, kadang dibuat gagal panen akibat ulah hewan ini.
Sebelumnya kegiatan berburu hama Babi telah dilaksanakan, masyarakat setempat mengaresiasi pemerintah Desa Talle, dengan terselenggaranya kegiatan ini kami aparat desa kepala dusun bersama membantu para petani dalam mengatasi hama Babi.
Sementara itu warga bersama anjingnya menyelusuri area perkebunan dan persawan saat berburu hama Babi dan sejumlah Babi hutan berhasil di lumpuhkan di kawasan dusun Campaga.
"Yang terpenting bagi warga adalah lahan pertanian atau perkebunan mereka aman dari serangan hama Babi,"tutur, Sekretaris Desa Talle Irwan. Kamis (24/10/2024).(Bakhtiar).
0 Komentar